Contoh Macam-Macam Frase atau Frasa Lengkap

Frase atau Frasa – seringkali kita mendengar atau membaca tentang frase, namun kita sendiri merasa belum mengerti benar apa yang dimaksud dengan frase itu sendiri, tentu saja yang hanya kita ketahui disaat kita  mendengar dan membacanya adalah itu suatu istilah atau ungkapan dalam tata bahasa. Nah terkadang disinilah kita merasa bodoh dengan tidak mencari dan mengetahui apa yang sebenarnya dimaksud dengan frase lalu apa saja yang dapat kita pelajari di dalamnya. Oleh karena itu satubahasa dalam pembahasan kali ini akan menjelaskannya.

Frasa atau Frase (Kelompok Kata)

Frase/Frasa yang juga dapat disebut dengan kelompok kata adalah suatu gramatikal yang terdiri atas dua kata atau lebih yang tidak melampaui batas fungsi.

Macam-macam Jenis Frase

1.    Frase verbal
Adalah frase yang intinya berupa kata kerja. Contoh:
Berjalan cepat.
Berkata benar.
Sedang membaca.

2.    Frase ajektival
Adalah frase yang intinya berupa kata sifat. Contoh:
Merdu sekali.
Indah sekali.
Aman sejahtera.

3.    Frase nominal
Adalah frase yang intinya berupa kata benda. Contoh:
Banyak kemudahan.
Siang dan malam.
Alya anakku.

4.    Frase pronominal
Adalah frase yang intinya berupa kata ganti. Contoh:
Kamu sekalian
Kau dan aku.

5.    Frase adverbial
Adalah frase yang intinya berupa kata keterangan. Contoh:
Lebih kurang
Kurang lebih.

6.    Frase numerialia
Adalah frase yang intinya berupa kata bilangan. Contoh:
Tiga belas
Lima atau enam.

7.    Frase introgativa
Adalah frase yang intinya berupa kata tanya. Contoh:
Apa dan siapa.

8.    Frase preposisional
Adalah frase yang intinya berupa kata depan. Contoh:
Bagi dia.
Dengan ayah.
Ketika berlibur.

Contoh Macam-Macam Frase atau Frasa Lengkap dengan Pengertian dan Penjelasannya

Bentuk-bentuk Frase

Jika dilihat dari hubungan antarkata yang menjadi anggotanya, frase dapat digolongkan menjadi dua yaitu:

1.    Frase setara (Koordinatif)
Adalah frase yang unsur-unsur pembentuknya mempunyai kedudukan setara. Frase setara juga dapat dihubungkan dengan kata penghubung dan, atau. Contoh:
Kakek dan nenek, sekarang atau lusa.
Selain itu juga frase ini semua unsurnya berupa pokok kata. Contoh:
Ayah ibu, sawah ladang, warta berita.

2.    Frase bertingkat (Subordinatif)
Adalah frase yang unsur-unsur pembentuknya mempunyai kedudukan tidak setara. Frase bertingkat juga tidak dapat dihubungkan dengan kata penghubung dan, atau. Selain itu juga salah satu unsurnya merupakan komponen pokok. Contoh:
Sedang membaca, buku baru, sangat bagus.

3.    Frase eksosentris
Adalah frase yang tidak mempunyai distribusi yang sama dengan semua unsurnya maupun salah satunya. Contoh:
Di perpustakaan, dari pagi, kepada dia.

4.    Frase endosentris
Frase endosentris juga dapat disebut istilah lain dari dua frase yaitu frase bertingkat dan frase setara. Karena mempunyai distribusi yang sama dengan salah satu atau semua unsurnya.

5.    Frase idiomatikal
Adalah frase yang mempunyai arti sebagai ungkapan yang  maknanya tidak dapat ditafsirkan berdasarkan unsur-unsur pembentuknya. Contoh:
Orang tua, tangan kanan.

Akhirnya selesai sudah kami menjelasakan tentang pengertian serta macam-macam jenis frase atau kelompok kata yang semoga saja dengan adanya tulisan ini dapat membantu anda dalam belajar maupun mengajar. Jika ada kekurangan maupun kesalahan mohon maaf karena segala sesuatunya dalam penulisan pembahasan ini tentunya masih banyak kekurangan, terima kasih atas kunjungan dan waktunya dengan membaca di satubahasa.

Frasa/Frase